Rabu, 19 November 2025

Murianews, Purworejo – Viral di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah ada satu tempat terpencil di tengah hutan yang disebut ’Kampung Pasar Setan’. Menariknya, di lokasi ini hanya dihuni satu keluarga.

Keberadaan ’Kampung Pasar Setan’ sudah ramai diunggah di beberapa platform media sosial. Salah satunya dari akun YouTube @EKOPEDIA yang mengunggah video keberadaan kampung unik ini pada 23 September 2024 dengan judul: ”KEMANA ORANGNYA ! KENAPA HANYA ADA SATU RUMAH DI TENGAH HUTAN KAMPUNG PASAR SETAN PURWOREJO”.

Dilihat Murianews.com, Selasa (24/9/2024), pukul 15.00 WIB, video berdurasi 25 menit 39 detik itu sudah ditonton 13.255 kali. Ada 410 orang yang menyukai video ini. Dalam unggahanya terdapat narasi yang disertakan.

”Kampung pasar setan namanya, sebuah kampung terpencil di daerah Kabupaten Purworejo. Kampung pasar setan ini berada di pedalaman jauh dari keramaian dan untuk sampai ketempat ini harus melewati hutan angker. Hanya ada tersisa satu rumah tanpa listrik di kampung pasar setan ini yang di huni tiga wanita yaitu ibu dan anak, suasananya sepi sunyi dan di sebut sebagai kampung pasar setan. Kemana orangnya? Kemana penduduk yang lainnya?,” demikian narasi dalam unggahannya.

Sementara itu, melansir dari DetikJateng, cerita tentang keberadaan kampung pasar setan tersebut tidak sepenuhnya benar. Keluarga Ngatinem (51) yang diceritakan dalam video YouTube itu memang tinggal agak jauh dari permukiman dan terpencil, tapi tidak berada jauh di tengah hutan lantaran masih dekat dengan jalan kampung.

Dari jalan kampung sendiri, rumah Ngatinem hanya berjarak sekitar 150 meter. Untuk menuju rumahnya, bisa mengendarai sepeda motor atau jalan kaki.

Sebelumnya, rumah Ngatinem sempat dialiri listrik yang berasal dari tetangga, namun kini para tetangga sudah pindah sehingga tak ada lagi listrik di rumahnya. Rencananya, dalam waktu dekat pihak desa akan segera memasang listrik setelah berkoordinasi dengan PLN.

Ngatinem tinggal berempat bersama adik, menantu serta cucunya di Dusun Clapar Kidul, Desa Clapar, Kecamatan Bagelen, Purworejo. Ia mengataka, jika lokasi tempat tinggalnya memang agak angker. Seringkali anggota keluarga termasuk dirinya diganggu oleh makhluk halus.

”Ya sering diganggu gitu, ada yang ngikutin masuk rumah, terus pas di kamar diintip sama pocong. Di bawah situ ada perempuan duduk sambil gendong bayi, dan lain-lain pokoknya sering lah lihat penampakan gitu-gitu,” katanya, Selasa (24/9/2024).

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler