Rabu, 19 November 2025

Ketua MUI Kudus, KH Ghozali Ikhsan menyampaikan anak yatim harus dirawat. Ia menjelaskan siapapun yang merawat anak yatim akan mendapatkan pahala.

”Semua harus mengambil contoh dari rasul yang ketika hijrah ke Madinah itu yang dicari anak yatim,” katanya, Jumat (7/3/2025).

Ia menambahkan, PT Sukun telah memberikan contoh yang baik dalam merawat anak yatim. Ia mengajak pihak swasta lain untuk melakukan hal yang sama.

”PT Sukun menunjukkan sunah rasul dalam hal menyantuni anak yatim. Hal semacam ini patut dilanjutkan,” imbuhnya.

Diketahui, kegiatan itu merupakan bagian dari Santunan 10.000 Anak Yatim PT Sukun. Program tersebut merupakan episode kedelapan.

Sebelumnya di Kabupaten Demak, santunan anak yatim PT Sukun menyasar di tiga titik, yakni di Kota Salatiga (4/3/2025), Kabupaten Semarang (5/3/2025), dan Kota Semarang (6/3/2025).

Selanjutnya, acara santunan anak yatim akan berlanjut di Kabupaten Grobogan pada Sabtu (8/3/2025), Blora (9/3/2025), Rembang (10/3/2025), Pati (11/3/2025), Jepara (12/3/2025) dan ditutup di Kudus, Kamis (13/3/2025).

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler