Kamis, 20 November 2025

Aris menjelaskan, pelaku mulanya sedang perjalanan pilang. Kemudian Aipda Robig dipepet karena memakan jalannya kendaraan G.

’’Akhirnya terduga pelanggar (Aipda Robig) menunggu tiga orang ini putar balik, kurang lebih seperti itu dan terjadilah penembakan,’’ kata Kombes Aris.

Diberitakan sebelumnya, G dilaporkan meninggal ditembak oknum polisi. Peristiwa itu terjadi Minggu (24/11/2024) dini hari.

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan, penembakan itu dilakukan sebagai upaya pembubaran tawuran.

Saat itu, Irwan melanjutkan, Aipda Robig justru mendapatkan perlawanan saat hendak membubarkan tawuran tersebut. Aipda Robig pun akhirnya menembak G.

Irwan menyebut, Aipda Robig bersama lawan tawuran kelompok G kemudian membawa korban ke IGD RSUP Kariadi untuk mendapat pertolongan.

Namun, nyawa G tak tertolong. Saat itu, Irwan menyebut tak ada yang mengenali G.

Identitasnya akhirnya terungkap pada Minggu (24/11/2024) siang. Korban pun kemudian dibawa pulang keluarganya untuk dimakamkan di Sragen.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler