Salah satunya yakni dengan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah pada UMKM. Sebab, penyaluran KUR diharapkan jadi modal UMKM guna mengembangkan usahanya.
Di samping memberikan modal dan investasi meningkatkan usaha yang produktif, KUR juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM.
”Bagi UMKM, penyaluran KUR sebagai modal usaha ini sangat berarti. Para pelaku UMKM ini biasanya terkendala akses ke perbankan, padahal itu yang sangat mereka butuhkan,” kata Sumanto, belum lama ini.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Karanganyar itu mengatakan, penyaluran KUR ke pelaku UMKM juga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Menurutnya, upaya itu membutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah, pelaku usaha, lembaga keuangan, akademisi, serta masyarakat luas.
Murianews, Semarang – Ketua DPRD Jateng Sumanto mendorong perbankan mendukung geliat Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM Jateng.
Salah satunya yakni dengan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah pada UMKM. Sebab, penyaluran KUR diharapkan jadi modal UMKM guna mengembangkan usahanya.
Di samping memberikan modal dan investasi meningkatkan usaha yang produktif, KUR juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM.
”Bagi UMKM, penyaluran KUR sebagai modal usaha ini sangat berarti. Para pelaku UMKM ini biasanya terkendala akses ke perbankan, padahal itu yang sangat mereka butuhkan,” kata Sumanto, belum lama ini.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Karanganyar itu mengatakan, penyaluran KUR ke pelaku UMKM juga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Menurutnya, upaya itu membutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah, pelaku usaha, lembaga keuangan, akademisi, serta masyarakat luas.
”UMKM ini kan sudah terbukti ikut mendorong perekonomian nasional. Bahkan mampu bertahan dari pandemi. Karena itu, semua pihak perlu memberikan dukungan,” ujar Sumanto.
Pelatihan...
Selain itu, ia juga mendorong penyediaan program pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM, terutama dalam pemanfaatkan teknologi. Itu dilakukan agar mereka mampu memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis.
”Dengan literasi digital yang baik, pelaku UMKM dapat lebih mudah memasarkan produknya melalui platform online, sekaligus mengakses pasar yang lebih luas,” kata politisi PDIP ini.
Ia berharap UMKM mendapatkan dukungan agar menjadi bagian rantai pasok lokal yang kuat. Dengan memperkuat kolaborasi antara UMKM dan industri besar, diharapkan dapat tercipta sinergi yang saling menguntungkan.
”UMKM dapat menjadi pemasok bahan baku atau produk pendukung bagi industri besar, sehingga menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan,” imbuhnya.
Sumanto juga mendorong produk-produk UMKM yang berkualitas mendapatkan dukungan promosi yang lebih luas.
Pemerintah dapat berperan dengan menyelenggarakan pameran, mendorong kampanye penggunaan produk lokal, serta memberikan sertifikasi kualitas bagi produk UMKM yang memenuhi standar tertentu.